Saturday, August 19, 2017

Proses Dalam Sistem Operasi

Proses Dalam Sistem Operasi
Proses Dalam Sistem Operasi


Hello good millennial, jumpa lagi di blogger joeshapictures tema hari ini adalah tentang "Proses Dalam Sistem Operasi" penasaran, yuk kita baca !

Proses adalah program yang sedang dieksekusi, termasuk didalamnya nilai-nilai dalam program counter, register, dan variabel-variabel yang ada. 

Perbedaan Proses dan Program

Program

Program adalah kumpulan instruksi yang digunakan untuk mengatur komputer agar melakukan suatu tindakan tertentu. Tanpa program komputer sesungguhnya tidak dapat berbuat apa-apa. Itulah sebabnya sering dikatakan bahwa komputer mencakup tiga aspek penting, yaitu berupa perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software) yang dalam hal ini berupa program, perangkat akal (brainware) atau orang yang berperan dalam operasi komputer maupun pengembangan perangkat lunak (operator).

Dengan kata lain, program merupakan salah satu bagian penting pada komputer yang mengatur komputer agar melakukan aksi yang sesuai dengan yang dikehendaki oleh pembuatnya. Program merupakan entitas yang pasif yaitu sebuah file yang berisi kumpulan instruksi-intrukksi yang disimpan di dalam disk.

Proses

Proses adalah suatu bagian dari program yang berada pada status tertentu dalam rangkaian eksekusinya.

Proses merupakan entitas yang aktif, dengan sebuah program counter yang menyimpan alamat intruksi selanjutnya yang akan di eksekusikan seperangkat sumber daya (resource) yang dibutuhkan agar sebuah proses dapat di eksekusi.
Keadaan dalam suatu proses dapat berupa :

· New : Proses sedang dikerjakan / dibuat.
· Running : Instruksi sedang dikerjakan.
· Waiting : Proses sedang menunggu sejumlah kejadian untuk terjadi (sepertisebuah penyelesaian I/O atau penerimaan sebuah tanda/ signal).
· Ready : Proses sedang menunggu untuk ditugaskan pada sebuah prosesor.
· Terminated: Proses telah selsesai melaksanakan tugasnya/ mengeksekusi.

Hubungan Proses dan OS

  • OS menjadwal dan mengirimkan  proses untuk dieksekusi oleh prosesor.
  • OS mengalokasikan sumber daya untuk proses.
Istilah Terkait
1. Multiprogramming (multitasking)
Manajemen banyak proses pada satu prosesor
Banyak proses dijalankan bersamaan, tiap proses mendapat bagian memori dan kendali sendiri
2. Multiprocessing
Manajemen banyak proses di komputer multiprocessor. 
3. Distributed processing
Manajemen banyak proses yang dieksekusi di banyak sistem komputer yang tersebar (terdistribusi).

Pembentukan Proses

Saat komputer berjalan, terdapat banyak proses yang berjalan secara bersamaan.  
Sebuah proses dibuat melalui system call create-process yang membentuk proses turunan (child process) yang dilakukan oleh proses induk (parent process).  

Proses turunan tersebut juga mampu membuat proses Process Control Block baru sehingga semua proses ini pada akhirnya membentuk pohon proses.  
Ketika sebuah proses dibuat maka proses tersebut dapat memperoleh sumber-daya seperti waktu CPU, memori, berkas, atau perangkat I/O. 

Sumber daya ini dapat diperoleh langsung dari sistem operasi, dari proses induk yang membagi-bagikan sumber daya kepada setiap proses turunannya, atau proses turunan dan proses induk berbagi sumber-daya yang diberikan sistem operasi. 

Penghancuran Proses/Terminasi

Di-terminasi ketika proses telah selesai mengeksekusi perintah terakhir menggunakan system call exit. Suatu proses juga dapat diterminasi dengan sengaja oleh proses lain dengan system call abort, biasanya proses induk melakukan hal ini pada turunannya. Sumber daya – sumber daya yang dipakai dikembalikan 

Alasan terminasi :
  • Selesainya proses secara normal 
  • Batas waktu terlewati
  • Memori tidak tersedia
  • Pelanggaran terhadap batas memori 
  • Kesalahan aritmatika
  • Kesalahan masukan/keluaran
  • Instruksi salah
  • Kesalahan penggunaan data
  • Intervensi OS / operator
  • Proses induk selesai
  • Permintaan proses induk untuk terminasi proses anak

Status Proses

Proses Dalam Sistem Operasi

Keadaan proses

Sebagaimana proses bekerja, maka proses tersebut merubah state (keadaan statis/ asal). Status dari sebuah proses didefinisikan dalam bagian oleh aktivitas yang ada dari proses tersebut. Tiap proses bisa kita definisikan sebagai berikut:

New : Proses sedang dikerjakan/ dibuat.
Running : Instruksi sedang dikerjakan.
Waiting : Proses sedang menunggu sejumlah kejadian untuk terjadi (seperti sebuah penyelesaian I/O atau penerimaan sebuah tanda/ signal).
Ready : Proses sedang menunggu untuk ditugaskan pada sebuah prosesor.
Terminated : Proses telah selsesai melaksanakan tugasnya/ mengeksekusi.

Status Proses

  • Jika program telah selesai dieksekusi maka status dari proses tersebut akan berubah menjadi Terminated.  
  • Jika waktu yang disediakan oleh OS untuk proses tersebut sudah habis maka akan terjadi interrupt dan proses tersebut kini berstatus Ready. 
  • Jika suatu event terjadi pada saat proses dieksekusi (seperti ada permintaan I/O) maka proses tersebut akan menunggu event tersebut selesai dan proses berstatus Waiting. 

Process Control Block (PCB)

Setiap proses digambarkan dalam sistem operasi oleh sebuah PCB, PCB hanya berfungsi sebagai tempat penyimpanan informasi yang dapat bervariasi dari proses yang satu dengan yang lain 

Isi PCB

1. Status Proses  
Status new, ready, running, waiting, terminated, dan juga banyak lagi. 
2. Program Counter  
Suatu stack yang berisi alamat berikutnya yang akan dieksekusi oleh proses tersebut 
3. CPU register  
Register tersebut termasuk accumulator, register indeks, stack pointer, general-purposes register, ditambah code information pada kondisi apa pun. Beserta dengan program counter, keadaan/status informasi harus disimpan ketika gangguan terjadi, untuk memungkinkan proses tersebut berjalan/bekerja dengan benar setelahnya   

Process Control Block (PCB)

1. Informasi penjadwalan CPU 
Informasi ini berisi prioritas dari suatu proses, pointer ke antrian penjadwalan, dan beberapa parameter penjadwalan yang lainnya. 

2. Informasi manajemen memori 
Informasi ini dapat termasuk suatu informasi sebagai nilai dari dasar dan batas register, tabel halaman, atau tabel segmen tergantung pada sistem memori yang digunakan oleh sistem operasi  

3. Informasi pencatatan  
Informasi ini termasuk jumlah dari CPU dan waktu riil yang digunakan, batas waktu, jumlah akun, jumlah job atau proses, dan banyak lagi. 

4. Informasi status I/O 
Informasi termasuk daftar dari perangkat I/O yang digunakan pada proses ini, daftar berkas-berkas yang sedang diakses dan banyak lagi.  

Penundaan Proses (Suspend)
Penundaan (suspend) sering dilakukan sistem untuk memindahkan proses-proses tertentu guna mereduksi beban sistem selama beban puncak. Penundaan biasanya berlangsung singkat. 

Pengaktifan Proses (Resuming)
Pengaktifan kembali (resuming) proses yaitu menjalankan proses dari titik (instruksi) dimana proses ditunda. 

Alasan Suspend dan Resume
Jika sistem berfungsi secara buruk dan mungkin gagal maka proses-proses dapat disuspend agar diresume setelah masalah diselesaikan. 

Contoh :

-Saat proses pencetakan, bila tiba-tiba kertas habis maka proses disuspend. Setelah kertas dimasukkan kembali, proses pun dapat diresume. 

-Pemakai yang ragu mengenai hasil proses  dapat mensuspend proses (bukan membuang (abort) proses). Saat pemakai yakin proses akan berfungsi secara benar maka dapat meresume proses yang di-suspend. 

-Sebagai tanggapan terhadap fluktuasi jangka  pendek beban sistem, beberapa proses dapat disuspend dan diresume saat beban kembali ke tingkat normal. 

Terima kasih sudah membaca semoga apa yang kita baca hari ini bisa bermanfaat bagi kita semua, sebelum meninggalkan blogger joeshapictures sebaiknya di share dulu, apa yang kita dapat hari ini ada baiknya jika kita membagikan pengetahuan kepada orang lain. Sampai jumpa di artikel selanjutnya . . .

Figur Ispirative DOCHI SADEGA (Pee Wee Gaskins)

Figur Ispirative DOCHI SADEGA (Pee Wee Gaskins)
Figur Ispirative DOCHI SADEGA (Pee Wee Gaskins)

Hello good millennial, jumpa lagi di blogger joeshapictures tema hari ini adalah tentang "Figur Ispirative DOCHI SADEGA (Pee Wee Gaskins)" penasaran, yuk kita baca !

Dochi adalah figur yang ispirative bagi beberapa remaja. Kali ini saya akan mengupas tentang profil Dochi Sadega yang merupakan sarjana universitas jurusan komunikasi dan minoringperiklanan ini. Chekidot!

Biodata Dochi Sadega (Pee Wee Gaskins)

Nama Lengkap : Alditsa Sadega
Tempat, tanggal lahir : Yogyakarta, 26 Desember 1985
Anak ke- : Sulung, dari 2 bersaudara
Makanan Favorit : Bebek

Dari nama lengkapnya engak ada Dochi nya ya?, Jadi gini ceritanya, Dochi merupakan singkatan dari (DO-CHI) = DOkter CHInta. Dan kenapa pake Chi ga Ci aja? Itu si hanya sebagai variasi aja biar keren. Dan kenapa dokter cinta? Karena dulu semasa SMP banyak temen-temennya yang curhat ke dia, dan katanya Dochi suka memberikan solusi yang paling aneh tapi paling ngena.

Figur Ispirative DOCHI SADEGA (Pee Wee Gaskins)
Dochi Sadega

Dochi yang ingin selalu privasinya misterius ini juga punya gaya berpenampilan yang keren, tidak heran jika saat ini banyak remaja-remaja mengikuti style-nya, baik dari berpakaian, gaya rambut, dan aksesoris lainnya. Dochi bisa dikatakan sebagai trend center remaja-remaja saat ini dalam hal penampilan. Selain itu, Dochi memiliki kegigihan dan kepercayaan diri yang kuat meskipun agak cuek. Hal itu telah dibuktikan dengan berdirinya band Pee Wee Gaskins.

Oke, Sekarang kita lanjut ke cerita Dochi ngebentuk Pee Wee Gaskins :

Kesuksesan Pee Wee Gaskins tidak terlepas dari perjuangan Dochi Sadega. Berkat usaha keras Dochi yang notabene pendiri PWG berhasil mencatatkan nama PWG di kancah blantika musik Indonesia bahkan Internasional. Usaha Dochi juga tak terlepas dari usaha personil yang lain. Ingin tahu suka duka mereka? Chek This Out! 

PEE WEE GASKINS


Figur Ispirative DOCHI SADEGA (Pee Wee Gaskins)
Grub Band Pee Wee Gaskins

Orang pertama yang Dochi ajak di "proyek bales dendam" ini adalah Sansan karena menurutnya, Sansan adalah orang yang paling deket dengannya dari dulu. Dan Dochi kasih denger lagu “Here Upon On The Attic” Dan Sansan setuju. Dochi gak mau Sansan cuma nyanyi, jadi Dochi ajak dia dengan syarat dia harus main gitar. Untuk ngetes suara Sansan, akhirnya Dochi bikin lagu lagi. Lagu itu adalah "Remember The Titans"

Dochi juga gak mau kalo proyek ini terdengar sama kayak yang lain, jadi konsep dasarnya adalah no scream, no double pedal oleh karena itu, Dochi semua yang ngerekam semua instrumen. Akhirnya Dochi putuskan lagu-lagunya adalah pengembangan dari “Here Up On The Attic” catchy, pop-punkish, teenish. Dan dari situ Dochi dan Sansan cari personil yang lain.

Pee Wee Gaskins First Formation

Dochi dan Sansan mulai merekrut pejuang-pejuang lain, masuklah Omo. Reza Satiri atau yang biasa di panggil Omo adalah satu-satunya orang yang Dochi kenal yang jago banget main keyboard, Dochi pertama kenal Omo waktu Dochi bareng Killms di News Cafe. Dulu omo juga aktif nerima kerjaan organ tunggal, bahkan dia pernah ngisi acara sunatan Nugie yang merupakan adik cowok dari Dochi. Pertama kali Dochi kenal Omo saat Dochi minjem pick gitar Omo karena Dochi lupa bawa pick. Selain jago main keyboard Omo juga jago main gitar. karena Dochi engak deket sama Omo, satu-satunya cara ajak dia gabung adalah ngajak gabung Tlor (yang juga pernah bergabung di TSP) yang kebetulan se-Band sama Omo. Dochi kasih denger Remember The Titans ke Omo & Tlor, mereka setuju gabung.

Dochi dan Sansan pun segera mencari nama untuk bandnya tersebut. Setelah search di internet, akhirnya mereka menemukan nama yang tepat yaitu “PEE WEE GASKINS” yang di ambil dari nama pembunuh berantai Donald "Pee Wee Gaskin"

Dan tepat pada hari itu, Pee Wee Gaskins terbentuk dengan line up pertama: Dochi (gitar vokal), Sansan (gitar vokal), Tlor (bass), Davi (drum), dan Omo (synth). Tapi karena waktu itu Davi sekolah di Malaysia akhirnya PWG selalu pake addisional, termasuk waktu rekaman album “Stories From Our Highschool Years” Iksan Assat yang sekarang sibuk di bandnya “Failing Forward”. tapi karena dia kuliah di Bandung, PWG sering pake cabutan, salah satunya Abin. Dan Abin lalu merekomendasikan seorang drummer karena Abin juga mainnya kemetalan (ujar Dochi) Tak lain tak bukan Aldy kumis yang lalu resmi jadi drummer PWG. Hubungan Dochi sama band-band lain yang bersangkutan sama PWG baik, Killms, Too Late To Notice, Kacang Mede. Gak disangka, dengan segala pengalaman dan pengetahuan yang Dochi dapet, proyek bales dendam ini berjalan sangat mulus, dan tentunya berkat temen.

Keseriusan di PWG membuat Sansan, Omo, Tlor, harus memilih. Dochi sempet pesimis, menganggap PWG cuma proyek sampingan dari temen-temen yang lain. Namun pada 8 April 2008 di-releaslah mini album “Stories for Our Higschool Years” yang terdiri dari 5 lagu, yaitu :

 "1st EP album"
1. Here Up On The Attic
2. Tatiana
3. The Art Of HighSchool Break Up
4. You Throw The Party We Get The Girls
5. Berdiri Terinjak

Setelah PWG merilis mini album dan tawaran manggung bikin bentrok jadwal band 'prioritas' Tlor resign dari PWG dan gak lama ayi gantiin dia. Karena emang dari lama emang mereka satu lingkungan. Tlor adalah orang yang pertama keluar, karena dia lebih mau serius sama bandnya, Tlor keluar beberapa hari setelah PWG launching album pertama setahun perjalanan PWG. Ternyata beda dengan Tlor, Sansan memilih untuk tetap di PWG. Dan hal itu menimbulkan masalah pertama PWG, fans Sansan di Killms pasti ngamuk-ngamuk dan gak terima. Mulai deh keluar rumor-rumor gak bener dan akhirnya ada yang namanya APWG (Anti Pee Wee Gaskins). Setelah Tlor keluar PWG kekosongan pemain bass, lalu PWG mempunyai 2 calon. Arnold The Authentics, dan Ayi Mahardhika. Ayi sapaan akrabnya, aslinya main gitar, tapi dia "rela" jadi bassist buat PWG, padahal Ayi termasuk orang yang ngremehin Dochi dan Ayi juga dulunya sempat menjadi APWG. 

AD ASTRA PER ASPERA

Di album Ad Astra Per Aspera, Ayi kembali main gitar biar jiwa gitarisnya lebih terpakai, dan Dochi pun senang dapet tantangan baru : ngulik main bass. Emang bener yang namanya "tak kenal maka tak sayang" ternyata Dochi sama Ayi cepet akrab.

Ternyata proyek bales dendam Dochi ngajarin banyak hal dan ngerubah pola pikirnya dalam banyak hal. Siapa sangka "pembuktian diri" ngebawa Dochi ke pengalaman-pengalaman dan pelajaran-pelajaran baru yang akhirnya mendewasakan Dochi. Dan saat ini sudah terbukti, berkat kegigihannya. Pee Wee Gaskins sudah semakin sukses meski masih ada juga pro- dan kontra dengan band ini.

Dan sekarang "Pee Wee Gaskins" Sudah mempunyai 7 Album:

1. Pee Wee Gaskins - Stories From Our High School Years (2008)
2. Pee Wee Gaskins - The sophomore (2009)
3. Pee Wee Gaskins - Ad Astra Per Aspera (2010)
4. Pee Wee Gaskins - You And I Going South (2012)
5. Pee Wee Gaskins - The Transit EP (2013)
6. Pee Wee Gaskins - Extended Play (2014)
7. Pee Wee Gaskins -  A Youth Not Wasted (2016)

Kembali lagi ke Crita Dochi. Dochi memulai bermain musik pada usia 5 tahun. Dan saat itu alat yang dimainkannya adalah Drum, karena Ayahnya dulu seorang Drumer. Tapi kenapa sekarang maennya gitar sama bass?

Jadi gini ceritannya, tepatnya saat SMP Dochi sempet suka sama cewe dan cewenya sempet nanya “lu bisa maen gitar ngga?” dan tanpa pikir panjang Dochi menjawab “Bisa” dan hal itu menjadi tantangan Dochi. Pulang sekolah, Dochi langsung belajar maen gitar dan sampe beli bukunya. Dan besoknya Dochi nunjukin permainan gitarnya ke cewe itu kalo dia bisa maen gitar.

Dochi mulai menciptakan lagu pertamanya pada saat kelas 2 SMP, saat itu lagunya ditujukan untuk cewe yang dia suka. Namun kata si Dochi lagunya sama sekali ga romantis, dan intinya lagunya adalah Dochi udah ga suka lagi sama cewek tersebut karena udah nyakitin hatinya.

Darah senimannya itu pun tak berhenti mengalir begitu saja, dengan kecintaannya terhadap musik, Dochi sempat bergabung dengan beberapa band dan bekerja sama dengan beberapa musisi.

The Side Project (TSP)

Dochi mulai membentuk band di usianya yang baru 16 tahun. Band TSP dibentuk pada tahun 2001 dan memiliki 5 personil tetap, yaituPasha (saat ini membentuk” 2steps north”), faddy (membentuk “march”), ayi, tlor dan terakhir Dochi sendiri. Setelah 5 tahun tepatnya di tahun 2006, Dochi memutuskan untuk keluar, dan setelah itu semua personilnya terpecah-belah akibat perang ego.

Sherina Munaf

Saat itu Dochi dikenalkan oleh sahabat cewenya yang setengah bule Australia dengan Sherina Munaf. Lalu Dochi bantuin Sherina dan sempat menjadi sesion player dari Sherina. Dochi juga jadi appear di videoklip pertama Sherina (versi udah gede) bareng Abdee Slank di single 'sendiri'. Kalo gak percaya, bisa diliat sendiri kok di Video clipnya. haha

IHCOD AGEDAS - KID ON A ROCKET RIDE

Di sela-sela waktu kosong, Dochi iseng-iseng bikin lagu akustikan dan proyek itu di kasih nama ”IHCOD AGEDAS” yang merupakan kebalikan dari nama “DOCHI SADEGA” Sampai akhirnya Dochi iseng nulis lagu yang judulnya "Here up on the attic" Lagu iseng yang Dochi tulis buat Lena, sahabat cewenya. Lagu tersebut menceritakan gimana dari sahabat akhirnya ganti status jadi pacar. Itu lagu akustik pertama Dochi yang di aransemen ulang dalam format full band. Saat itu Dochi nge-take di studio oranye.
Operator studio : "mana yang lain?"
Dochi : "ga ada yg lain, gw sendirian aja"
Operator studio : "kenapa lo? Ga punya temen? hahaha..."
Dochi : "..........."

Dochi ngerekam semuanya disitu, Dochi rekam bass, gitar, synth, drum, dan vokal sendiri di lagu Here Up On The Attic. Dan ada unsur gak sengaja juga kenapa ada synthesizer di lagu itu. Karena kebetulan pas mau rekaman ada controller (sejenis synthesizer yg mesti dihubungkan ke module biar menghasilkan suara) jadi ya Dochi iseng-iseng isi. Waktu itu Dochi juga lagi sering dengerin Reggie and the Full Effects dan Hellogoodbye. Waktu itu belum tau “Four Year Strong” band yang disebut sebagai panutan Pee Wee Gaskins. “Hehe gw aja tau FYS telat, baru dikasihtau temen gue Ilham Failfor setahun setelahnya” Kata Dochi.

Setelah lagu itu (here up on the attic) selesai Dochi rekam, Dochi langsung engak sabar pamerin ke Lena. Yang kemudian menjadi pacarnya setelah memperlihatkan lagunya tersebut. Dan Lena bilang "bagus, kenapa ga dilanjutin aja?" Dochi inget pernah bilang "Ga ah males punya band lagi". Pada waktu itu Dochi lebih nyaman bantu-Bantu temennya.

KILLING ME INSIDE

Dochi on Stage as Additional Player ( Guitar ) for Killing Me Inside
Dochi bantuin nge-additional-in Killing Me Inside. Kalo salah satu dari gitaris mereka gabisa manggung, Dochi yang gantiin (waktu itu formasinya masih Josaphat & Raka) Dan saat itu Dochi kenal dengan Sansan. Saat itu Dochi bertemu teman-teman lamanya di sebuah venue waktu Dochi manggung bareng Killms dan Dochi denger mereka nanya gini "masih aja lo main sama Dochi". Dari situ Dochi langsung kepikiran untuk bikin proyek bales dendam. “gue harus bikin band lagi” ujar Dochi.

BLA BLA BLAST

Bla Bla Blast Bisa dikatakan sebagai proyek sampingan Dochi Sadega. Band yang unik ini memiliki suara dasar electronica terdistorsi didukung dengan gitar dan dilengkapi dengan logam vokal. Bla Bla Blast terbentuk pada Januari 2007 yang saat itu digawangi oleh Ferron Wesley (vokalis), Rico Julian (programmer). Danuntuk memaksimalkan suara mereka untuk konser, mereka bermaksud mencari gitaris. Lalu, pada Mei 2007 Dochi (gitaris) bergabung dengan band ini.

Analogi / Logika Album

Figur Ispirative DOCHI SADEGA (Pee Wee Gaskins)
Analogi / Logika Album
Oh ya, Di Tahun 2012 Dochi mengeluarkan album solonya yang bertajuk Analogi/Logika. Lalu apa yang membuat Dochi merilis album solo yang , surprisingly , mempunyai warna musik yang menurut saya keluar dari pakem musik yang biasanya dimainkan di PWG-nya.? Menurut Dochi ” Album ini dibuat ketika PWG sedang libur manggung dan lagu lagu ini juga tidak cocok dimasukkan ke album PWG. Supaya lebih personal juga lagunya.” Demikian menurut Dochi.

Album "Analogi / Logika" berisi 5 lagu ciptaan Dochi sendiri, Yaitu :
1. Dalam Kelam
2. Ten Fold Apology
3. Just To Dream Of You ( feat. NSG )
4. Fluktuasi Glukosa
5. Yang Terakhir

Okee, banyak kan yang bisa diceritain dari Dochi Sadega. Semoga bisa jadi inspirasi kita. Perjuangganya patut kita tiru, semngatnya dan kerja kerasnya. Terima kasih sudah membaca semoga apa yang kita baca hari ini bisa bermanfaat bagi kita semua, sebelum meninggalkan blogger joeshapictures sebaiknya di share dulu, apa yang kita dapat hari ini ada baiknya jika kita membagikan pengetahuan kepada orang lain. Sampai jumpa di artikel selanjutnya . . .


*sumber:
http://pwgsumbawa.blogspot.com/
http://mylifeforpoppunk.blogspot.com

Monday, August 14, 2017

PIAGAM JAKARTA ( JAKARTA CHARTER )

PIAGAM JAKARTA ( JAKARTA CHARTER )
Piagam Jakarta

PIAGAM JAKARTA

Hello good millennial, jumpa lagi di blogger joeshapictures tema hari ini adalah tentang PIAGAM JAKARTA ( JAKARTA CHARTER )"" penasaran, yuk kita baca !

Piagam jakarta adalah dokumen historis berupa kompromi antara pihak islam dan pihak kebangsaan dalam Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) untuk menjembatani perbedaan dalam agama dan negara. Disebut juga “Jakarta Charter”. Merupakan piagam atau naskah yang disusun dalam rapat Panitia Sembilan atau 9 tokoh Indonesia pada tanggal 22 Juni 1945.

Meluasnya desakan pernyataan kemerdekaan namun mengalami kesulitan karena persoalan agama dan negara, maka Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) pada sidang pertama pada tanggal 1 Juni 1945 membentuk Panitia Sembilan.

Piagam Jakarta berisi garis-garis pembrontakan melawan imperialisme-kapitalisme dan fasisme, serta memulai dasar pembentukan Negara Republik Indonesia. Piagam Jakarta yang lebih tua dari Piagam Perdamaian San Francisco (26 Juni 1945) dan Kapitulasi Tokyo (15 Agustus 1945) itu merupakan sumber berdaulat yang memencarkan Proklamasi Kemerdekaan dan Konstitusi Republik Indonesia.

Rumusan Piagam Jakarta ( 22 Juni dan 14 Juli 1945 )

1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat-syariat islam bagi pemeluk-pemeluknya.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab.
3. Persatuan indonesia.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Selanjutnya, Panitia Sembilan mengajukan Piagam Jakarta pada sidang kedua Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) yang berlangsung pada tanggal 14-16 Juli 1945, Piagam Jakarta dijadikan Muqaddimah (preambule). Selanjutnya pada pengesahaan UUD 1945 18 Agustus 1945 oleh PPKI, istilah Muqaddimah diubah menjadi Pembukaan UUD. Butir pertama yang berisi kewajiban menjalankan syariat islam bagi pemeluknya, diganti menjadi Ketuhanan Yang Maha Esa oleh Drs. M. Hatta atas usul A. A. Maramis setelah berkonsultasi dengan Teuku Muhammad Hassan, Kasman Singodimedjo dan Ki Bagus Hadikusumo.

Mereka mengakui bahwa bagian kalimat itu tidak mengikat mereka, dan hanya menyangkut rakyat yang beragama islam. Dengan tercantumnya ketetapan seperti itu di dalam suatu dasar yang menjadi pokok UUD 1945, berarti mengadakan diskriminasi terhadap golongan minoritas. Jika diskriminasi itu ditetapkan juga, mereka lebih suka berdiri di luar Republik Indonesia.

Meskipun menurut Moh. Hatta bahwa itu bukanlah suatu diskriminasi sebab penetapannya hanya berlaku untuk rakyat yang beragama islam, namun karena isi rumusannya menjadi bagian dari UUD 1945 yang menjadi konstitusi dasar negara Republik Indonesia, maka sudah selayaknya jika sila pertama diubah sedikit isinya demi menghindari kesan diskriminasi terhadap agama minoritas di Indonesia saat itu.

Akhirnya rumusan hasil sidang PPKI yang pertama pun bisa dilihat sampai sekarang dalam pembukaan UUD 1945 dan Pancasila, yaitu :

1. Ketuhanan Yang Maha Esa.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab.
3. Persatuan Indonesia.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Jadi dapat disimpulkan bahwa sila pertama pada Piagam Jakarta diubah dengan alasan nasionalisme. Sebab negara Indonesia adalah negara yang berdasarkan Pancasila dan akan menyatukan seluruh keragaman perbedaan terutama perbedaan agama dalam satu kesatuan Pancasila.

Terima kasih sudah membaca semoga apa yang kita baca hari ini bisa bermanfaat bagi kita semua, sebelum meninggalkan blogger joeshapictures sebaiknya di share dulu, apa yang kita dapat hari ini ada baiknya jika kita membagikan pengetahuan kepada orang lain. Sampai jumpa di artikel selanjutnya . . .